Dalam rangka meningkatkan kemampuan bahasa Inggris siswa Sekolah Dasar di Desa Alastengah, kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) memperkenalkan platform Duolingo sebagai media pembelajaran bahasa yang interaktif dan menyenangkan. Kegiatan ini disambut antusias oleh siswa, guru, dan orang tua karena memberikan cara baru untuk belajar bahasa asing dengan metode yang mudah dipahami.
Duolingo adalah aplikasi pembelajaran bahasa yang didesain agar siswa dapat belajar secara mandiri dengan menggunakan gadget mereka. Kelompok KKN menganggap platform ini cocok untuk siswa SD karena fitur-fiturnya yang menarik, seperti permainan bahasa, level yang berjenjang, dan penggunaan gambar serta suara. Dengan Duolingo, siswa dapat belajar bahasa Inggris melalui latihan yang interaktif dan seru.
Walau tidak semua siswa menggunakan perangkat handphone mereka, namun kegiatan pembelajaran dengan Duolingo ini berjalan dengan lancar. Dapat dilihat juga antusias para siswa dalam mengikuti pembelajaran yang dilakukan ini.
Guru-guru di Sekolah Dasar Desa Alastengah mendukung penuh inisiatif ini karena melihat potensi besar aplikasi dalam meningkatkan kemampuan bahasa siswa. Para guru juga bekerja sama dengan mahasiswa KKN untuk memastikan bahwa pembelajaran bahasa Inggris tetap selaras dengan kurikulum sekolah.
Kegiatan pembelajaran Duolingo ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk memperkenalkan teknologi dalam dunia pendidikan di Desa Alastengah. Melalui inisiatif ini, siswa diharapkan dapat lebih percaya diri dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris, baik di dalam maupun di luar kelas.
Kelompok KKN berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti di masa KKN, tetapi juga bisa terus berlanjut dengan dukungan dari pihak sekolah dan desa. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi sekolah lain di sekitar Desa Alastengah untuk memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran.
Comments
Post a Comment